Jumat, 13 Mei 2011

Priyo Budi Santoso Meminta Penjelasan Tentang Pembelian MA 60

Wakil Ketua DPR Priyo Budi
Santoso mengatakan pihak-pihak yang
terkait pembelian pesawat tipe MA 60 untuk
PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) harus
menjelaskan kembali proses tersebut. Jika
tidak ada penjelasan memuaskan, Ketua DPP
Golkar itu mengancam mendorong
pembentukan pansus Merpati.
Menurutnya, ada tiga pejabat yang harus
menjelaskan pengadaan pesawat itu, yakni
Menteri Keuangan, Menteri Perdagangan, dan
Menteri Perhubungan. Pada masa itu, pesawat
N250 sudah menempuh 900 jam terbang
untuk sertifikasi Federal Aviation
Adminstration (FAA). Sertifikat ini
mensyaratkan minimal 1600 jam terbang.
"Tidak ada hujan tidak angin, pemerintah kita
malah membeli pesawat China yang justru
tidak memiliki sertifikasi FAA," katanya.
"Siapakah yang mengizinkan?"
Priyo mempersilakan Komisi XI, V, dan VI
untuk bekerja mengurai permasalahan
tersebut. "Pihak-pihak terkait harus
menjelaskannya kembali. Apakah DPR perlu
bentuk pansus atau komisi XI dan V dan VI
rapat gabungan, untuk mengungkap itu
semua," ujarnya.
Priyo mempertanyakan kenapa pemerintah
tidak memakai pesawat buatan sendiri saja
atau membeli dari Eropa atau Amerika.
"Masalah nyawa ini penting. Kalau tidak ada
penjelasan memuaskan, kami akan
mendorong pembentukan Pansus," kata dia.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR Anis Matta
mempersilakan Komisi XI mengusut tuntas
hal itu. Dia meminta semua pihak menahan diri
dalam mengambil kesimpulan sampai ada
pendalaman kasus. "Nggak perlu terlalu
cepat ambil kesimpulan," katanya.
DPR sudah dua kali mengundang Merpati
untuk menjelaskan masalah pembelian
pesawat dari Xian Aircraft Corporation China
itu. Mencuatnya masalah pembelian ini dipicu
kecelakaan pesawat tipe ini di Kaimana,
Papua Barat, beberapa waktu lalu.
Kemudian terungkap juga, bahwa Jusuf Kalla
sempat menolak pengadaan pesawat ini saat
menjabat sebagai Wakil Presiden RI.
Alasannya, pesawat tersebut tidak dibekali
sertifikat FAA. (kd)

Pria Nigeria Punya Lebih dari Seratus Istri

Pria Nigeria ini bisa jadi
pengoleksi istri terbanyak saat ini. Awalnya,
ia menikahi istri pertamanya atas dasar cinta,
karena perempuan itu tulus dan
menyenangkan. Namun, toh ia belum puas
dan memutuskan mengambil istri kedua.
Alasannya, gadis itu penurut dan memenuhi
segala keinginannya.
Juga istri ketiganya, yang selalu mengatakan
'ya' untuk semua kemauannya. Sementara
istrinya yang keempat, sangat patuh. Alasan
yang yang sama juga berlaku untuk yang
kelima, keenam, ketujuh, ... hingga lebih dari
100.
Sejak akhir 1980-an, menikah seakan
menjadi 'pekerjaan utama' Bello Maasaba,
seorang tokoh spiritual sebuah negara bagian
di Nigeria. Setiap beberapa bulan sekali --
bahkan beberapa minggu -- ia menikahi
seorang perempuan.
Total, pria 87 tahun itu telah menikahi 107
wanita, bahkan dalam masyarakat yang
membolehkan poligami, ini sudah kelewatan.
Ia tetap nekat, meski pemerintah Nigeria tak
senang dengan tindakannya, demikian juga
dengan otoritas Islam setempat.
Sembilan dari istrinya meninggal dunia, 12
lainnya memilih bercerai. Kini, Bello Maasaba
hidup bersama dengan 86 istri, yang tertua
berusia 64 tahun, yang termuda bahkan baru
19 tahun. Dari para istrinya, ia mendapatkan
185 anak, 133 diantaranya masih hidup.
Anak bungsunya baru berusia sebulan.
Jika dikumpulkan, kerabatnya -- ipar, sepupu,
keponakan, jumlahnya sekitar 5.000 orang.
Luar biasa banyak.
Kehidupan Maasaba
Untuk mengetahui bagaimana bisa seorang
pria hidup dengan begitu banyak istri, kita
harus melintasi jalanan berdebu ke sebuah
kota di utara Nigeria, Bida. Deru motor-motor
buatan China melepaskan asap knalpot
hitam pekat yang menyesakkan dada. Para
perempuan berpakaian panjang duduk
berlindung di bawah payung di pasar, menjual
buah-buahan dan sayuran.
Di sisi kota, terdapat sebuah rumah besar
bertingkat empat, punya 89 kamar, dan
beranda luas yang disangga pilar berwarna
keemasan -- sebuah kemegahan yang mulai
memudar. Di sanalah keluarga besar Maasaba
tinggal.
Awalnya pasca lulus dari sekolah, ia
menjalani kehidupan biasa selama 21 tahun:
membuka bisnis pakaian, bekerja di pabrik
gula, dan hanya punya dua istri.
Hidupnya normal, sampai suatu ketika di
tahun 1970-an, ia mengaku dikunjungi
'Malaikat Jibril'. Pasca kejadian itu, Maasaba
jatuh sakit, tak bisa makan, tak bisa tidur,
obat yang diberikan dokter justru membuat
kondisinya makin buruk.
Ia lalu berhenti kerja dan mendedikasikan diri
sebagai ulama, membantu menyembuhkan
penyakit orang lain. Selain kekuatan
penyembuh, Maasaba mengklaim, malaikat
menyuruhnya terus mencari istri.
"Aku mendapatkan petunjuk dari Allah soal
perempuan yang akan kunikahi. Jika bukan
kehendak-Nya, tak mungkin aku melampaui
dua istri," kata dia,
Untuk memberi makan keluarganya, setiap
hari ia mengeluarkan sekarung beras, daging
dan sayuran dalam jumlah besar. Ia cukup
kaya dari uang pemberian orang-orang yang
meminta disembuhkan. Ia bahkan punya
banyak pengikut.
Apa alasan para wanita mau dimadu puluhan
wanita lainnya? Mantan istri Maasaba buka
suara. Kata Aishetu Ndayako (57), awalnya
ia tertarik karena mendengar kebaikan
Maasaba. Saat dinikahi di usia 40-an ia adalah
janda dengan beberapa orang anak.
"Tak ada masalah di antara para istri, damai.
Jujur kami tak pernah bertengkar, satu kali
pun," kata dia. "Dia mencintai saya, makanan di
sana juga enak. Ia menyembelih sapi
beberapa kali. Setiap istrinya diberi uang yang
cukup."
Namun Ndayako memilih bercerai atas
permintaan anak-anak dari suami terdahulu
yang memintanya pulang. Sejak saat itu, ia
tak pernah bertemu dengan Maasaba. "Saya
merindukannya," akunya.
Tiga tahun lalu, tingkah polah Maasaba
diperkarakan. Otoritas Islam memerintahkan
ia menceraikan 82 istrinya dan menjaga
empat lainnya -- sesuai dengan aturan Islam.
Namun, Maasaba menolaknya, ia
diperintahkan Pengadilan Syariah untuk
meninggalkan kota. Tak hanya itu, pada 15
September 2008, polisi menggerebek
rumahnya, dan menahannya.
Karena Jaminannya ditolak, ia sempat hidup
di balik sel selama 22 hari. Sementara para
istrinya -- 11 di antaranya sedang hamil --
terus berdemonstrasi menuntut
pembebasannya. Akhirnya Maasaba bebas
atas jasa sekelompok pengacara publik.
Bulan November, sidang digelar di Pengadilan
Tinggi di Kota Abuja. Para pengacaranya
memanggil semua istri dan orangtua masing-
masing untuk bersaksi bahwa tak ada
paksaan untuk menikahi Maasaba. Baru
sampai istri ke-57, hakim meminta berhenti,
pengadilan akhirnya memutuskan untuk
membebaskannya.
Dengan begitu banyak istri, bagaimana ia
memenuhi kebutuhan seksual mereka?
Maasaba hanya tersenyum. Ini pertanyaan
yang diajukan semua orang.
"Dalam kebijaksanaan-Nya, Tuhan telah
memberikan saya kekuatan dan kekuatan
untuk memberi mereka porsi seksual yang
mereka butuhkan," kata dia. "Jika saya tidak
memuaskan mereka, mereka pasti akan
pergi."


sumber : Sydney Morning Herald

Minggu, 08 Mei 2011

Microsoft Incar Produsen Blackberry

Kehadiran CEO Microsoft Steve Ballmer dalam hajatan besar Research In Motion (RIM), BlackBerry World di Orlando, AS, memicu sejumlah spekulasi dari para analis. Salah satunya, kemungkinan soal bakal diakuisisinya si produsen BlackBerry oleh sang produsen software raksasa.

Dalam 'pesta BlackBerry' tersebut, Ballmer memang telah menegaskan diri bahwa kedatangannya semata-mata hanya untuk mengumumkan kesepakatan kolaborasi antara Microsoft dengan RIM.

Yakni bakal disematkannya mesin pencari Bing milik Microsoft secara default di perangkat BlackBerry RIM. Posisi ini jelas bakal menggeser Google, yang selama ini telah lebih dulu bernaung di BlackBerry browser.

Namun bagi Harry Wang, Director Mobile Research Parks Associates, mendekatnya Microsoft ke RIM di Orlando tersebut hanyalah langkah awal dari berbagai kemungkinan besar lainnya. Isu yang paling seksi, jelas saja soal pengambilalihan BlackBerry.

Nilai pasar RIM diperkirakan saat ini berada di kisaran angka USD 24 miliar. Ironisnya, kondisi ini diprediksi akan terus menurun hingga pada akhirnya diproyeksi berada di titik USD 15 miliar.

Nah, di sisi lain, kata Wang, Microsoft saat ini memiliki kekayaan cash sekitar USD 48 miliar. Artinya, jika nilai RIM terus merosot hingga di angka USD 15 miliar maka ini akan menjadi target menggiurkan bagi perusahaan milik Bill Gates tersebut.

"Mungkin Steve Ballmer telah memikirkan rencana ini selama penampilannya di ajang BlackBerry World," tukas Wang.

Ditambah lagi, pesaing kuat RIM -- yakni Apple -- saat ini diperkirakan bernilai USD 320 miliar. Para analis mengungkapkan bahwa secara economy of scale, sang produsen BlackBerry akan sangat sulit untuk bersaing dengan pembuat iPhone tersebut. Terlebih untuk urusan investasi di bidang riset dan pengembangan (R&D).

Namun jika 'peperangan' dengan Apple ini dilakukan oleh Microsoft, persaingan yang terjadi dinilai akan lain cerita. Mengingat kekuatan berbagai lini bisnis Microsoft yang lebih perkasa.

Selain itu, Microsoft boleh saja meraksasa di ranah software. Namun ketika berbicara di segmen perangkat mobile, mereka masih harus mencari kombinasi hardware yang tepat.

Memang Microsoft juga sudah menjalin hubungan dengan Nokia. Namun RIM dianggap lebih mumpuni jika berbicara di segmen enterprise, dimana hal ini cocok dengan lini bisnis Microsoft yang juga berbasis di segmen pengguna korporat.










Sumber India Times

Isu ipad 3

Rasanya baru sekitar dua bulan berselang sejak iPad 2 dirilis ke publik. Namun kini, lanjutan kisah dari tablet PC besutan Apple itu sudah mulai menyeruak kembali.

iPad 3, demikian sebutan bagi perangkat penerus iPad 2 tersebut. Sebagai iPad generasi ketiga, tentu saja ada sederet fitur baru yang bakal disematkan Apple di perangkat ini.

Nah, berdasarkan bocoran dari kalangan Hollywood, fitur baru di iPad 3 yang cukup menjanjikan adalah dibenamkannya teknologi tiga dimensi (3D) di dalamnya.

"Kenyataan bahwa iPad 3 mengusung 3D adalah harga mati," tukas sang sumber, Minggu (8/6/2011).

Terdengar begitu percaya diri memang sumber dari Hollywood ini. Namun keyakinannya itu didasarkan atas kabar bahwa sejumlah studio besar di Hollywood saat ini tengah bersiap untuk menelurkan deretan konten 3D untuk menyambut perangkat baru Apple tersebut.

Isu lain yang juga tengah beredar adalah seputar kabar bakal lebih cerahnya tampilan di layar ipad 3. Digitimes melansir, resolusi tinggi ini disebut-sebut dihasilkan dari display Amoled Active-Matrix Organic Light-Emitting Diode.

Jangan harap Apple bakal memberikan klariifikasi soal isu ini. Sebab perusahaan yang digawangi Steve Jobs itu terkenal pelit menanggapi rumor.









Sumber ; RCR Wireless

Acer Siapkan Iconia

Memasuki kuartal II 2011 ini, Acer tampak mulai lincah bermain di ranah perangkat mobile dengan mengusung brand Iconia. Setelah merilis tablet Honeycomb pertamanya, produsen PC asal Taiwan ini siap menjejali pasar dengan dua produk tergress.

produk yang telah disiapkan Acer tersebut adalah Iconia Smart A300. Sebelumnya, produk ini sudah diperkenalkan di ajang Mobile World Congress di Barcelona beberapa waktu lalu.

Perangkat yang sedikit gemuk ini memiliki ukuran layar 4,8 inch dengan resolusi 1024 x 480 pixel. Dari OS-nya, ia sudah dibenamkan Android 2.3 Gingerbread. Kabarnya produk ini bakal segera hadir 4-6 minggu mendatang di pasar global.

Selain itu, Acer juga masih menyimpan Iconia Tab 100 yang memiliki versi ukuran layar 7 inch. Layaknya Iconia A500, tablet ini sudah dilengkapi OS Android 3.0 Honeycomb.

Di Indonesia sendiri, Acer baru saja mendaratkan tablet Android Honeycomb pertamanya, Iconia A500. Belum jelas apakah Iconia Smart A300 dan Iconia Tab 100 juga bakal dibawa ke pasar PC Tanah Air.





sumber ;IntoMobile

Kasus Bondan Prakoso

Musisi Bondan Prakoso menolak jika dituduh melakukan penghinaan terhadap Akasaka Bar, Bali. Justru Bondan yang saat itu manggung bersama Fade2Black di Akasaka, merasa terganggu dengan sistem keamanannya.

Jumat, (6/5/2011), Bondan bersama manajemennya menggelar jumpa pers di kantor kuasa hukumnya OC Kaligis di jalan Majapahit, Jakarta Pusat untuk mengklarifikasi pemberitaan yang beredar. Berikut ini kronologi versi Bondan Prakoso usai manggung di Akasaka Bar, Simpang Enam, Denpasar, Balu, 22 April 2011.

Bagaimana kronologinya?
Blen, Bussiness Manager Bondan Prakoso:
Selesai manggung (sekitar tengah malam), langsung masuk ke ruang privasi. Tapi banyak orang ke ruang itu tanpa konfirmasi terlebih dulu saat Bondan dan Fade2Black akan menarik nafasnya usai manggung itu. Meski sudah minta waktu untuk istirahat, mereka tetap saja berada di ruang itu.

Sekitar pukul 02.30 WITA selesai dan masuk ke mobil untuk pulang ke hotel. Tapi baru jalan sebentar, mobil yang kami tumpangi diberhentikan dengan teriakan yang cukup keras. Orang berbadan besar ada empat orang itu lalu membuka pintu saat mobil dalam keadaan jalan. "Bondan mana? Bondan mana?" dan meminta Bondan untuk turun dari mobil.

Bondan:
Saya turun. Sekitar 50 fans saya melindungi saya, dan setelah itu blur tidak tahu lagi apa yang terjadi.

Blen:
Saat Bondan turun itu, saya panggil Rezpector--penggemar setia Bondan dan Fade2Black--untuk melindungi Bondan. Saya merasa lebih aman jika Bondan dilindungi Rezpector daripada berada diantara para petugas security itu.

Setelah kejadian itu, Bondan menuliskan keluhannya atas perlakuan penyelenggara di akun twitter @BondanF2B yang bertuliskan, "Security = Secure = Membuat Nyaman = Membuat Aman, Security Bali Akasaka = Tidak Sopan = Berlebihan = Tidak Menghargai Tamu!"

Katanya Bondan nggak punya akun Twitter pribadi?
Bondan:
Saya tidak punya akun twitter, dan bukan saya yang menuliskan itu. Itu salah tuduhan. Saya tidak tahu apa-apa sampai saya mendapatkan tuduhan tersebut. Akun itu adalah akun bersama milik manajemen kami untuk mempromosikan kegiatan-kegiatan kami.

Bagaimana menyikapi pelaporan tersebut?
Bondan:
Saya kaget sekali setelah ada berita pelaporan ke polisi. Saya merasa tidak nyaman atas pemberitaan ini. Next, konser Bondan dan Fade2Black apapun dan di manapun, saya tetap percaya pada tim manajemen saya. Besok hati-hati dan waspada saja.

Produksi Manggis Anjlok

Cuaca Ekstrem benar-benar memukul sektor pertanian dan perkebunan di Tanah Air. Misalnya para petani manggis di Leuwiliang Bogor merasa was-was produksi manggisnya tahun ini akan kembali jeblok.

Ketua Asosiasi Petani Manggis Kabupaten Bogor Nanang Koswara mengatakan saat ini perkebunan manggis yang dimiliki anggotanya sebagian baru berbunga. Namun karena curah hujan yang tinggi, produksi manggis diperkirakan akan melorot.

"Sekarang ini nggak sampai total produksi 10%, bunga kurang, pohon keluar pucuk, karena musim hujan," katanya, Minggu (8/5/2011)

Ia menjelaskan dalam keadaan normal seharusnya bunga pohon manggis serempak sudah mulai terlihat pada bulan Mei ini. Sehingga jika musim panas datang, maka musim panen manggis akan terjadi pada bulan September-Oktober 2011.

"Bulan ini belum ada (produksi), baru keluar bunga, kalau sekarang bunga, September-Oktober panen, tapi kadang-kadang Agustus bisa ada yang mulai panen," katanya.

Nanang mengatakan luasan areal perkebunan manggis di Kabupaten Bogor mencapai 1.200 hektar atau setara 120.000 pohon manggis yang tersebar diberbagai kecamatan. Rata-rata setiap pohon sekali panen memproduksi 20-30 Kg, namun ada beberapa pohon yang sudah tua bisa mencapai 200 Kg sekali musim.

"Sekarang semakin tak menentu iklim, bukan hanya manggis, kalau rontok bunganya maka buahnya sedikit," katanya.

Tak menentunya produksi manggis, membuat kunjungan badan keamanan pangan Australia bersama Dirjen Hortikultura untuk mengecek produksi manggis Bogor menjadi batal. Ia memperkirakan produksi manggis tahun ini sulit diprediksi karena masih tingginya curah hujan, padahal pangsa pasar ekspor seperti China dan Timur Tengah tengah menanti.

"Kondisi ini mulai tahun 2010, tahun 2009 panen raya. Kemarin banyak dari kita yang bertani sayuran lainnya, diantaranya menanam cabe rawit," katanya.

Menurutnya jumlah petani manggis di Kabupaten Bogot mencapai 88 orang yang terbagi menjadi 8 kelompok tani. Ia mencontohkan produksi satu kelompok tani manggis bisa mencapai 136 ton itu terjadi pada saat panen raya tahun 2009.

"Harga jual dipetani harganya untuk manggis curah rata-rata Rp 3.200-5.000 per Kg, ditingkat eksportir untuk kelas III Rp 4.000, kelas II Rp 6.000-8.000 per Kg dan kelas I Rp 10.000-14.000 per Kg, di konsumen Rp 20.000 per Kg," katanya.

Selain Bogor, produksi manggis nasional selama ini ditopang dari Sumatera seperti wilayah Lampung, Jambi dan lain-lain. Produksi manggis 2006 mencapai 72.634 ton kemudian mengalami kenaikan pada tahun 2007 sebesar 112.722 ton. Kemudian pada 2008 produksi manggis hanya 65.133 ton dan naik kembali menjadi sebanyak 105.558 ton di 2009 dan anjlok kembali di tahun 2010.





Sumber ; Detik